Sekolah menengah atas paling favorit di Kabupaten Sumenep merayakan ulang tahun kelahiran atau dies natalis pada Sabtu (16/8/2025). Salah satu sekolah tertua di kota keris, SMAN 1 Sumenep pada tahun 2025 ini merayakan dies natalis ke-65 dengan tema Unity in Diversity. Jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia berarti Bersatu dalam Perbedaan.

Tema ini sengaja angkat sebab perayaan dies natalis bersamaan dengan perayaan kemerdekaan Republik Indonesia. Berbagai perlombaan diselenggarakan khusus guru, TAS, dan bagi siswa. Bagi guru TAS digelar perlombaan berupa estafet cup, paku botol, estafet sing. Sedangkan untuk siswa terdapat beberapa lomba, diantaranya estafet kardus, estafet gabungan, dan estafet cup, serta junjung nampan.

Sebagai acara puncak yaitu perayaan dies natalis. Diawali kegiatan jalan-jalan sehat (jjs) dengan rute start dari depan SMAN 1 Sumenep, Perumnas Satelit, jln. Adi Rasa, jln. Arya Wirabraja, jln. Urip Sumoharjo, jln. Raung, jln. KH.Mansyur, jln. Payudan Tengah, serta finis di SMAN 1 Sumenep. Jjs diikuti oleh seluruh guru, TAS, dan siswa,serta pengurus DWP. Turut pula pengawas SMA Cabdin Sumenep.

Seluruh peserta jjs diberikan kopun secara gratis. Kopun akan diundi untuk memperebutkan berbagai hadiah atau door prize menarik. Pengundian dilakukan oleh OSIS di atas panggung disaksikan oleh semua peserta. Satu persatu mulai dari kepala sekolah, wakasek dan guru senior melakukan pengundian dengan mengambil kopun dalam kotak. Peserta pemegang kupon yang beruntung diberikan hadiah atau door prize.

Pengundian door prize jjs dibuka dengan acara seremonial yang dipandu oleh dua MC Halimatussuhriya dan Aprilia Linda Hidayati. Acara dimulai dengan sambutan dari kepala sekolah SMAN 1 Sumenep. Dalam pidato sambutannya kepala sekolah menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung acara Dies Natalis.

“Selaku kepala sekolah saya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung. Secara khusus saya sampaikan terimakasih kepada Bapak Said Abdullah sebagai yang telah mendukung acara ini sepenuhnya”

Acara dilanjut dengan pemotongan nadi tumpeng. Kepala sekolah didampingi oleh seluruh wakasek, guru senior, pengawas Cabdin Sumenep, dan ketua OSIS serta ketua MPK. Kepala sekolah memotong tumpeng, kemudian menyerahkan potongan tumpeng kepada Ibu Hj. Chairunnisak selaku guru senior di SMAN 1 Sumenep.

Kemudian diteruskan dengan acara pembacaan doa oleh Ach. Darwis Sutejo. Doa dipanjatkan sebagai rasa syukur atas nikmat SMAN 1 Sumenep tetap eksis, terus maju dan berkembang hingga kini. Serta permohonan agar SMAN 1 Sumenep tetap menjadi sekolah yang aman, bermartabat, berprestasi, dicintai oleh masyarakat, serta dijauhkan dari berbagai musibah, halangan dan rintangan.

Acara diteruskan dengan pengundian kupon door prize. Pengundian dilakukan di atas panggung oleh guru dan TAS yang dimintaoleh MC. Siswa, guru dan TAS yang beruntung diminta naik ke atas panggung dengan terlebih dahulu menunjukkan potongan kopun jjs yang dipegang.

Dies Natalis tahun ini meriah dan bertabur hadiah. Siswa, guru dan TAS beruntung mendapatkan hadiah yang telah disediakan oleh panitia dies natalis. Hadiah yang sediakan sangat banyak dan menarik. Diantaranya, 6 buah payung kecil, 4 buah payung panjang, 12 buah tumbler, dan 5 unit jam dinding.

Selain itu, terdapat hadiah berupa 10 unit kipas angin kotak, 5 unit kipas angin dinding, 7 unit kipas angin berdiri. Serta terdapat 4 unit dispenser dan 4 unit magic com. Juga ada hadiah berupa 1 unit kompor gas.

Sebagai hadiah utama panitia menyediakan hadiah berupa 4 unit smartphone, dan 1 unit lemari es satu pintu. Serta terdapat 4 unit sepeda gunung. Dan sebagai hadiah utama yang diberikan kepada peserta beruntung yaitu sepeda listrik sebanyak 2 unit.

Seluruh hadiah atau door prize jjs dies natalis ke-65 SMAN 1 Sumenep disediakan oleh seorang alumni yang sangat peduli terhadap sekolah. Bapak Said Abdullah sebagai alumni, yang saat ini menjabat Ketua Badan Anggaran DPR RI, melalui Said Abdullah Institut mendukung secara penuh terhadap pelaksanaan dies natalis SMAN 1 Sumenep ke-65.

Seluruh peserta jjs dies natalis ke-65 SMAN 1 Sumenep terpantau setia dan sabar mengikuti acara pengundian kupon. Mereka duduk anteng dan tertib di bawah tenda yang sediakan panitia di lapangan basket sekolah. Sbil menunggu pengundian kupon panitia menghibur peserta jjs dengan penampilan mudik dari ekstra kurikuler musik SMAN 1 Sumenep bernama Gudang Musisi SMANSA (Gumsa).[Syafiuddin Syarif]

Leave a Comment